Pemeliharaan Tanaman Pohon Picung di Hutan Lindung Sumber Mata Air Desa Mandalahurip: Upaya Pecinta Alam Sangkur Mandala untuk Konservasi Lingkungan


Tasikmalaya, 28 Nopember 2019 — Pecinta alam Sangkur Mandala melakukan pemeliharaan tanaman pohon picung di wilayah hutan lindung Sumber Mata Air, Desa Mandalahurip, Kecamatan Jatiwaras, Kabupaten Tasikmalaya. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk menjaga kelestarian ekosistem dan sumber daya alam di wilayah tersebut.

Kegiatan pemeliharaan ini melibatkan lebih dari 15 anggota Sangkur Mandala, yang terdiri dari berbagai kalangan pecinta alam dan relawan. Selama beberapa hari terakhir, mereka bekerja secara bergotong royong untuk merawat tanaman pohon picung yang ditanam di area hutan lindung. Tujuan dari pemeliharaan ini adalah untuk memastikan pertumbuhan optimal tanaman serta melindungi hutan lindung dari berbagai ancaman lingkungan.

Pohon picung (Pangium edule) dipilih karena memiliki berbagai manfaat ekologis, antara lain sebagai penyangga tanah, penyedia habitat bagi berbagai spesies, dan kontribusi terhadap penyimpanan karbon dioksida. Selain itu, pohon ini juga berfungsi untuk melindungi sumber mata air di daerah tersebut, yang sangat penting bagi keberlangsungan ekosistem lokal dan kehidupan masyarakat sekitar.

Koordinator kegiatan, Bey, menyatakan bahwa pemeliharaan ini adalah bagian dari program konservasi yang lebih luas. "Kami percaya bahwa setiap langkah kecil menuju pelestarian lingkungan dapat membawa dampak yang besar. Dengan merawat tanaman pohon picung ini, kami berharap dapat menjaga keseimbangan ekosistem dan memastikan bahwa hutan lindung tetap sehat dan produktif," ujarnya.

Kegiatan ini juga melibatkan pelatihan untuk masyarakat setempat mengenai pentingnya konservasi lingkungan dan cara-cara sederhana untuk berkontribusi dalam pemeliharaan hutan. Selain itu, tim Sangkur Mandala melakukan pemantauan rutin untuk memastikan bahwa tanaman tumbuh dengan baik dan tidak terpengaruh oleh gangguan seperti penebangan liar atau kebakaran.

Kegiatan pemeliharaan ini mendapat apresiasi dari Pemerintah Desa Mandalahurip dan masyarakat setempat. Kepala Desa Mandalahurip, Mumus Mulyadi, menyatakan, "Kami sangat berterima kasih atas dedikasi dan usaha dari Pecinta Alam Sangkur Mandala. Inisiatif mereka sangat membantu dalam menjaga lingkungan kita dan memastikan bahwa sumber daya alam tetap terjaga untuk generasi mendatang."

0 Komentar

Selamat datang di Pecinta Alam Sangkur Mandala "Ngahiji, Ngajadi, Ngabukti"

Kami adalah komunitas pecinta alam yang berdedikasi untuk melestarikan lingkungan dan mempromosikan kesadaran ekologi di Kabupaten Tasikmalaya. Melalui berbagai inisiatif seperti program penghijauan, edukasi lingkungan, dan kegiatan konservasi, kami berkomitmen untuk menjaga keindahan alam dan keseimbangan ekosistem. Ikuti kami di media sosial untuk berita terbaru, acara mendatang, dan cara-cara Anda bisa terlibat. Bersama-sama, mari kita buat perbedaan nyata untuk lingkungan!